BukaLowongan di PT Shyang Yao Fung (0) Tidak ada lowongan. Bagikan dengan Teman . Info Perusahaan . 1- 50 pekerja. Gaya Berpakaian: Bisnis (contoh: Kemeja) Bahasa yang Digunakan: Bahasa Indonesia. Waktu Bekerja: Waktu regular, Senin - Jumat. Klaim halaman perusahaan ini
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Shyang Yao Fung, salah satu perusahaan yang memproduksi brand kenamaan yang buyernya antara lain Adidas melakukan PHK massal kepada ribuan karyawan. Pabrik yang berlokasi di Kota Tangerang Banten memutuskan pindah pabrik ke Brebes Jawa Tengah, karena isu upah yang UMK di Kabupaten Brebes tahun ini berada di angka Rp naik dari tahun lalu sebesar Rp Angka tersebut tergolong rendah dibandingkan wilayah lainnya di Jateng yang berada di kisaran Rp Bandingkan UMK di Kota Tangerang mencapai Rp belum lagi UMK sektoral yang lebih tinggi Asosiasi Persepatuan Indoenesia ASPRISINDO, Firman Bakri menjelaskan kejadian tersebut merupakan langkah yang harus diambil oleh pihak perusahaan karena alasan bisnis. Menurut Firman, kebijakan tersebut telah disiapkan sejak 2019 lalu karena pihak PT Shyang Yao Fung ingin melakukan relokasi pabrik untuk meningkatkan kapasitas produksinya. Banten juga dianggap sudah tidak kompetitif untuk industri padat karya seperti sepatu. Pilihan RedaksiVideo PHK Massal Pabrik Sepatu Viral, Ini Sederet FaktanyaSedih! Karyawan Pabrik Sepatu Adidas Tangerang di PHKOrder Sepatu Adidas, Nike Cs ke RI Bakal Setop, Kok Bisa?"Ketika kita harus bersaing secara global ternyata ketika di provinsi Banten, di Tangerang kita menjadi tidak kompetitif karena faktor labour cost yang begitu tinggi, pada akhirnya selama beberapa tahun ini terjadi relokasi, relokasi dari beberapa sentra industri yang UMKM-nya sudah sangat tinggi, kemudian ditambah beban upah minimum sektoral," kata Firman dalam dialog via Zoom bersama Squawk Box, CNBC Indonesia, Senin 04/05/2020.Firman menjelaskan bahwa dalam beberapa tahun terakhir sejumlah industri di Banten memang telah banyak yang melakukan relokasi karena dianggap membuat daya saing perusahaan semakin tidak kompetitif bila dibanding dengan daerah lain. Firman bahkan menyebut bahwa undang-undang ketenagakerjaan juga menjadi salah satu alasan kenapa Banten tidak lagi kompetitif bila dibanding wilayah lain seperti Jawa Tengah."Kita jujur bahwa undang-undang ketenagakerjaan kita membuat kondisi di Banten tidak kompetitif, begitu juga kondisi masyarakat di sana, pada saat otonomi seperti sekarang ini juga terjadi persaingan antar daerah, ini harus menjadi catatan penting ketika perusahaan memilih melakukan relokasi ke daerah lain, kemudian menganggap daerah lain itu lebih kompetitif," kata Shyang Yao Fung akan melakukan relokasi ke Brebes Jawa Tengah. Namun, ini patur disyukuri karena relokasi masih terjadi ke wilayah lain di Indonesia, bukan ke Vietnam atau Kamboja yang juga memiliki upah lebih murah dan jadi pesaing pasar ekspor sepatu."Kemudian pilihan rasionalnya adalah melakukan relokasi dan kita masih bersyukur relokasi masih berlangsung di Indonesia bukan mereka relokasi kemudian kabur ke Vietnam atau Kamboja yang merupakan pesaing kita," jelas Firman.[GambasVideo CNBC] Artikel Selanjutnya Selain PHK Massal Sepatu Adidas, 300 Pabrik Rumahkan Karyawan hoi/hoi DampakCovid-19 Seluruh Karyawan Pabrik sepatu PT shyang Yao Fung, Jatiuwung Kota tangerang Kena PHK Secara Massal.. PHK massal ini Berdampak pada 2.500 Karyawan, menurut informasi Alasan PHK karena mereka akan memulai bisnis dengan kapasitas lebih besar. Alamat perang antara yg brutal nih yg nganggur makin banyak Jakarta - Produsen sepatu Adidas, salah satu merek beken dunia, PT Shyang Yao Fung SYF buka suara soal PHK karyawan. Selain PHK, perusahaan tersebut juga akan menutup pabriknya di Tangerang, penjelasan lengkap PT Shyang Yao Fung dalam keterangan tertulis kepada detikcom, Selasa 5/5/2020PT Shyang Yao Fung yang berlokasi di Tangerang, Indonesia dan saat ini memiliki karyawan sebanyak personel, dengan berat hati telah memutuskan untuk menghentikan seluruh aktivitas produksi di pabrik kami. Kami mengambil keputusan ini sebagai bagian dari rencana jangka panjang kami untuk pengembangan usaha di lokasi baru yang kini sedang dalam pembangunan di daerah Jawa Tengah. Proses penutupan pabrik telah dikomunikasikan dengan terbuka pada serikat buruh dan karyawan kami, juga pada seluruh pihak berwenang. Proses pemutusan hubungan kerja akan dilakukan secara bertahap yang akan dimulai pada tanggal 13 Mei sampai Akhir Mei berkomitmen untuk mentaati seluruh proses legal dengan hormat proses penutupan pabrik ini. Seluruh karyawan akan mendapatkan kompensasi dan keuntungan yang semestinya, dan juga dengan mentaati hukum itu juga, kami akan membuka kesempatan kerja untuk seluruh karyawan SYF di lokasi baru kami nantinya setelah siap untuk beroperasi. Kami juga ingin berterima kasih pada seluruh karyawan atas dukungan dan kontribusi yang telah mereka berikan untuk pengoperasian PT Shyang Yao Fung. Simak Video "Waduh! Kantor Akuntan Publik di AS PHK Ribuan Karyawannya" [GambasVideo 20detik] hns/hns Harianjogjacom, JAKARTA – Pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 2.500 karyawan PT Shyang Yao Fung, produsen sepatu Adidas, rencananya dilakukan secara bertahap di bulan ini.. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Eddy Widjanarko. Dia menuturkan, PHK kepada 2.500 karyawan pabrik sepatu 9 months agoGarment merchandiserSep 2022Garment merchandiserKawasan jatake11 to 12 years in the role, MentanceThe good thingsThe challengesMengajari team junior dengan kegiatan traning dan memberikan bimbinganContinue reading7 years agoHRDTangerang, Kota Tangerang, Banten, Indonesia7 to 8 years in the role, former employee1 person found this helpfulCompany Reviews published on our site are the views and opinions of their authors and do not represent the views and opinions of or its personnel. does not verify the truth or accuracy of any reviews and does not adopt or endorse any of the comments posted. posts reviews for what they are worth and for information purposes only to assist candidates to find employment. . 61 267 330 319 379 121 111 173