Film Spoiler-free. - Sekuel dari spin-off seri Fantastic Beastsā ini pada dasarnya dinantikan oleh para fans, khususnya mereka yang sudah lebih dulu mencintai semesta Harry Potter bikinan Rowling. Sayangnya, film ini tidak sefantastis yang diharapkan. Petualangan sang ahli makhluk-makhluk ajaib Newt Scamander Eddie Redmayne kembali bergulir setelah diutus pergi ke Prancis oleh Albus Dumbledore Jude Law untuk mencari Credence Barebone Ezra Miller yang di film sebelumnya diceritakan menjadi sosok berbahaya yang punya entitas magis kuat yang mematikan. Di saat yang bersamaan, dunia sihir juga akan terancam karena villain bernama Grindelwald Johnny Depp berhasil kabur dari penjara. Meski Credence dianggap berbahaya, Grindelwald pun turut menjadi karakter penting lainnya yang harus diwaspadai karena ingin menguasai dunia sihir dengan kekuatan jahatnya. Itu adalah ringkasan paling padat untuk menceritakan Fantastic Beasts The Crimes of Grindelwaldā. Terdengar seperti konflik klise, toh? Melihat judulnya, rasanya Grindelwald siap meneror dunia dengan kemampuan sihir gelapnya untuk mewujudkan keinginannya sebagai penguasa. Grindelwald seakan bakal melakukan banyak aksi kejam dan kriminal lain yang menguji ketahanan āpihak baikā seperti Scamander sendiri, para auror detektif penyihir, pihak sekolah Hogwarts, dan lain-lain. Grindelwald, tampil dengan gaya rambut warna platinum, muka pucat dengan mimik keji akan mengingatkan para penggemar terhadap Lord Voldemort dari saga Harry Potterā. Bedanya, Voldemort memang terasa jahatnya, sementara Grindelwald tidak. Film ini seperti salah memberi judul. Kenapa? Pertama, aksi kriminal Grindelwald yang terlihat jelas hanya saat di pembuka film, yakni ketika dia membunuh penjaga penjara agar bisa melarikan diri. Sisanya, Grindelwald hanya bergumam dengan dialog yang terkesan jahat, namun minim aksi spektakuler layaknya villain pada umumnya. So, whereās this crime are you talking about? Kedua, kebanyakan karakter. Film ini diisi oleh berbagai karakter pendukung seperti saudara laki-laki Scamander bernama Theseus Callum Turner; teman sekolahnya merangkap kekasih Theseus, Leta Lestrange Zoe Kravitz; teman muggle Scamander yang kocak Jacob Dan Fogler dan perempuan yang ditaksirnya Queenie Alison Sudol; tak lupa auror yang memikat hati Scamander, Tina Katherine Waterston; dan⦠yang sempat membuat internet heboh, yakni perempuan bernama Nagini Claudia Kim yang dapat berubah jadi ular. Karakter banyak asal semuanya punya latar belakang jelas dengan peran signifikan, tentu tidak masalah. Di film ini, karakter banyak malah menjadi tidak efektif. Ketiga, plot yang bertumpuk-tumpuk dan alur membosankan. Ini berkaitan dengan poin nomor dua. Banyak karakter di film ini cukup membuat kepala pusing tujuh keliling saat menontonnya karena plot yang disuguhkan sangat beragam. Jadi, film ini menyajikan banyak kisah latar belakang dari sejumlah tokoh, seperti Credence hingga Lestrange. Alih-alih membuat cerita menjadi lebih berwarna, hal ini justru membuat bingung karena tidak jelas juntrungannya. Tiap subplot yang mengisahkan masa lalu beberapa karakter ini terlalu bertele-tele sehingga film terasa membosankan dengan nuansa flat tanpa greget. Plot banyak tersebut sengaja dibikin untuk menggiring ke adegan klimaks agar ada twist. Sayangnya hal ini gagal memikat lantaran peran Grindelwald sebagai villain utama dan ada di judul, duh sering hilang di tengah film - itu semua gara-gara waktu yang dihabiskan untuk menceritakan latar belakang Lestrange dan Credence. Baca juga Resensi Film Bohemian Rhapsody Sisanya, kita dibikin bertanya-tanya tentang karakter lain yang sudah terlanjur diperkenalkan, seperti asal-usul Nagini yang dinantikan penggemar, nasib Queenie selanjutnya seperti apa, dan lain-lain. Intinya, The Crimes of Grindelwaldā ini tidak berhasil membuat sosok villain Grindelwald yang menakutkan, mengancam kehidupan, dan malah seperti peran pembantu yang jarang nongol. Padahal, pembawaan Depp sudah cukup apik dengan tatapan tajam dan suara tenang. Sisanya, Redmayne tetap keren memerankan Scamander, efek visual memukau yang menghidupkan berbagai makhluk ajaib yang menggemaskan, dan kehadiran Jude Law sebagai Dumbledore muda menjadi pemanis tersendiri dengan senyuman hangatnya. Semoga saja prekuel satu ini tidak sampai merusak waralaba semesta sinematik Harry Potter yang sudah diciptakan sejak 2001. Cek informasi menarik lainnya di Google News Editors' Picks Bantu kami agar dapat mengenal kalian lebih baik dengan mengisi survei di sini
Whetherthe thrill of recreating Paris in the late 1920s, wrangling a new collection of wonderful beasts, or exploring an emotional, multi stranded story with compelling characters and themes, each day of prep and production was always exciting as well as fun. Page ix
Film Fantastic Beasts The Crimes of Grindelwald dijadwalkan rilis pada pertengahan November 2018. Tak hanya film, tapi ternyata, sang pengarang, Rowling juga menyiapkan sebuah buku, yang merupakan skenario asli dari film tersebut. Buku yang diberi judul Fantastic Beasts The Crimes of Grindelwald - The Original Screenplay ini, rencananya juga akan segera dirilis, lho. Mau tahu lebih banyak tentang buku ini? Pastinya masih akan bercerita tentang prekuel seri Harry Potter. Berkisah tentang perjalanan Gellert Grindelwald, yang dikenal sebagai salah satu penyihir hitam, yang memiliki hubungan dekat dengan Albus Dumbledore. Sebelum bukunya terbit di bulan November ini, berikut lima fakta yang perlu kamu ketahui di balik buku Fantastic Beasts The Crimes of Grindelwald - The Original Screenplay yang dilansir dari berbagai sumber. 1. Cover buku Source Didominasi warna hijau, emas, dan hitam, cover buku ini sekaligus menjadi gambaran cerita secara keseluruhan. Jika kalian detil memerhatikan, ilustrasi buku ini erat dengan kisah film Fantastic Beasts The Crimes of Grindelwald. Beberapa yang terlihat dari cover buku ini adalah ilustrasi Menara Eiffel, logo death hallows, dan juga beberapa hewan milik Newt Scamander, seperti The Niffler. Semua yang disebutkan di atas, tentunya bisa terlihat dalam trailer film Fantastic Beasts The Crimes of Grindelwald. 2. Ilustrasi buku Source Masih dari cover buku Fantastic Beasts The Crimes of Grindelwald - The Original Screenplay, kini saatnya membicarakan bagian ilustrasi. Ilustrasi cover buku ini dibuat tak main-main. Melansir dari situs theblairpartnership, ilustrasi buku ini dibuat oleh MinaLima. Yap, buat kalian fans setia seri Harry Potter pasti sudah tak asing dengan mereka. MinaLima merupakan gabungan nama dari Miraphora Mina dan Eduardo Lima. Mereka adalah ilustrator yang sudah menangani ilustrasi yang ada di seri Harry Potter. Jadi tak heran jika hasil ilustrasinya masih akan bersenyawa dengan desain sebelumnya dari dunia sihir di seri Harry Potter. 3. Kejutan untuk fans Harry Potter Source Seperti dilansir dari buku ini akan membuat fans Harry Potter merasa bahagia. Kenapa? Sayangnya belum ada bocoran lebih lanjut hal apa yang akan dibagikan Rowling di buku tersebut. Kabarnya, akan ada potongan-potongan kisah yang bisa dipastikan menjadi kejutan luar biasa bagi para fans setia Harry Potter. 4. Loyalitas dan cinta Source Kesetiaan dan rasa cinta akan menjadi salah satu ujian di kisah ini. Penasaran? Bagi yang sudah menyaksikan filmnya mungkin akan mengerti. Jika bisa sedikit dibocorkan, masalah ini akan melibatkan Gellert Grindelwald, Albus Dumbledore, dan Newt Scamander. Karena di sini Dumbledore akan mengajak Scamander untuk menghadapi Gellert Grindelwald. 5. Hewan dari negeri sihir Source Kalau sudah nonton Fantastic Beasts and Where to Find Them, pastinya Grameds juga sudah tahu dong hewan-hewan milik Newt Scamander yang mengagumkan. The Niffles, Bowtruckle, Thunderbird, Swooping Evil, Demiguise, dan beberapa lainnya pastinya membuat kalian berdecak kagum. Di buku ini, Rowling masih akan membawa hewan-hewan dari dunia sihir yang akan membuat kita memuji kehebatan imajinasinya. Lalu, apakah akan ada hewan baru lainnya? Nah, harus dinantikan ya sampai bukunya terbit. Buku ini direncanakan rilis pada November 2018 ini, tak berselang lama dari perilisan filmnya. Penasaran ingin membaca kisah lengkapnya? Tunggu sampai bukunya terbit ya. Setelah terbit, jangan lupa beli di Image header source
ResensiFantastic Beasts The Secrets of Dumbledore yang Tayang 13 April 2022 di Indonesia. Review film Fantastic Beasts The Secrets of Dumbledore. Fathia. Rabu, 13/04/2022 - 14:54 WIB Penulis Novel Harry Potter yang juga sukses diadaptasi visualnya menjadi film dan series yang disukai penggemar.
Poster film Fantastic Beasts The Secrets of Dumbledore foto ā Artikel ini membahas resensi dan review film Fantastic Beasts The Secrets of Dumbledore. Fantastic Beasts The Secrets of Dumbledore tayang perdana di Indonesia, pada hari ini 13 April 2022. Sementara di negara asalnya, Inggris sudah tayang sejak 8 April 2022 lalu dan dapat banyak atensi penggemar. Pasalnya film ini menjadi salah satu yang dinantikan oleh penonton, membuat sang pemilik cerita Rowling kembali. Penulis Novel Harry Potter yang juga sukses diadaptasi visualnya menjadi film dan series yang disukai penggemar. Resensi dan review Fantastic Beasts The Secrets of Dumbledore ini dikutip dari postingan twitter WatchmenID Review Fantastic Beasts The Secrets of Dumbledore Menurut admin twitter tersebut, cerita Fantastic Beasts ini timeline waktunya berurutan hingga ke film terbarunya. Maka di sarankan bagi kamu untuk menonton seri sebelumnya pada tahun 2016 dan 2018, dengan 2 seri lainnya. ā Installment ke 3 dari Fantastic Beasts FB kali ini berseting di Jerman dan Bhutan di tahun 1939 ā Timeline berurutan itu pulalah sebaiknya, udah ngikutin franchise-nya Harry Potter dan 2 film FB sebelumnya. Unsur makhluk jahat beast dari seri ketiga ini disebut lebih sedikit, hanya bersifat umum dan nempel saja. Bagi penggemar Harry Potter dan Fantastic Beasts ini tentu tahu bahwa banyak aksi yang disajikan film ini. Namun setelah WatchmenID menonton, ia merasa jumlah monster yang dihadirkan tidak sekompleks film seri sebelumnya. Disisi lain, pemeran Grindelwald juga jadi perhatian usai menggantikan sosok Johnny Depp yang sempat keluar. Johnny Depp mengundurkan diri setelah skandal kekerasan rumah tangga yang menimpa ia dan istrinya 2020 lalu. āMads Mikkelsen menurut kami lebih karismatik dan mampu bikin Dumbledore bertekuk lutut,ā tulis WatchmenID Tokoh lain yaitu Dumbledore yang kini lebih terbuka dengan perannya, menampilkan sosok lelaki maskulin. Namun, tokoh Credence disebut mengalami penurunan karakter serta bagaimana pihak produksi menampilkannya. āKeganggu banget dengan cara film ini nge-reveal yang kerasa meh dan anyep aja gitu,ā jelas admin WatchmenID Ngomongin visual dan CGI segala macem ya tipikal film-film Fantastic Beast dan Harry Potter pada umumnya. Ga banyak hal wah yang bisa dibahas. Cuman pas bagian menghadirkan "Mirror Dimension"-nya tu rada rada-rada aneh gimana gitu wkwkwk. ā WatchmenID š¬ WatchmenID April 13, 2022 Bahkan dikatakan bahwa konflik film ini terlalu dipaksa, yang harusnya bisa diperpanjang menjadi series. Secara keseluruhan, penggemar merasa kurang dengan seri ketiga film ini dibanding Fantastic Beasts sebelumnya. Namun, adegan komedi yang di hadirkan masih cukup asik dan berhasil mengobati kekangenan Wizarding World. Fantastic Beasts disebut tidak cukup konsisten dengan alur cerita seri sebelumnya, belum lagi ada perubahan karakter. Demikian rangkuman Resensi Fantastic Beasts The Secrets of Dumbledore yang Tayang 13 April 2022 di Indonesia. Simak Rekomendasi Film dan Sinopsis Film lainnya dengan membaca tulisan pada artikel terlampir dibawah ini. KK Dapatkan Update Berita Terbaru dari di Google News
FantasticBeasts and Where to Find Them (often referred to as simply Fantastic Beasts) is a 2001 guide book written by British author J. K. Rowling (under the pen name of the fictitious author Newt Scamander) about the magical creatures in the Harry Potter universe.The original version, illustrated by the author herself, purports to be Harry Potter's copy of the textbook of the same name
Pengarang J. K. Rowling Judul Fantastic Beasts and Where to Find Them Negara Inggris Raya Bahasa Indonesia Seri Harry Potter Genre Fiksi, Fantasi Penerbit Gramedia Pustaka Utama Tanggal Rilis Februari 2002 Versi Inggris 2001 Halaman 136 halaman Panjang 20 cm Cetakan Kedeapan Maret 2005 Cetakan Kesepuluh Oktober 2015 ISBN 979-602-03-1827-1 Tentang Buku Hewan-hewan Fantastis dan Di Mana Mereka Bisa adalah buku 2001 yang ditulis oleh penulis Inggris J. K. Rowling dengan nama samaran dari penulis fiktif Newt Scamander tentang makhluk ajaib di alam semesta Harry Potter. Itu dimaksudkan untuk menjadi salinan Harry Potter dari buku dengan nama yang sama disebutkan dalam Harry Potter dan Batu Bertuah diterbitkan sebagai Harry Potter dan Batu Bertuah di Amerika Serikat, novel pertama dari seri Harry Potter. Ini mencakup beberapa catatan di dalamnya seharusnya ditulis tangan oleh Harry, Ron Weasley dan Hermione Granger, merinci pengalaman mereka sendiri dengan beberapa binatang yang dijelaskan. Dalam sebuah wawancara 2001 dengan penerbit Scholastic, Rowling menyatakan bahwa ia memilih subjek makhluk ajaib karena itu adalah topik yang menyenangkan yang ia telah mengembangkan banyak informasi dalam buku-buku sebelumnya. Nama Rowling tidak muncul di sampul buku, pekerjaan yang dikreditkan dengan nama samaran "Newt Scamander", yang, dalam buku-buku, menulis buku ini seperti yang terlihat pada daftar pasokan Harry untuk tahun pertama. Buku ini menguntungkan Comic Relief amal. Lebih dari 80% dari harga sampul setiap buku yang dijual pergi langsung ke anak-anak miskin di berbagai tempat di seluruh dunia. Menurut Comic Relief, penjualan dari buku ini dan pendamping Quidditch Melalui Abad telah mengangkat lebih dari £ 17 juta. Buku ini diterbitkan pada tahun 2001 untuk versi bahasa Inggrisnya, dan pada Februari 2002 untuk versi bahasa Indonesia. Buku ini telah dicetak ulang sebanyak 10 kali, cetakan paling baru dari buku ini terjadi dibulan oktober 2015 yang lalu. Sinopsis Buku ini menceritakan tentang hewan-hewan fantastis yang berada didunia sihir tepatnya pada dunia Harry Potter, mulai dari nama dari hewan tersebut hingga bentuk telurnya seperti apa, bahkan tingkatan bahayanya yang telah disepakai bersama kementrian sihir. Berikut klasifikasi kementrian sihir. XXXXX Dikenal sebagai pembunuh penyihir / mustahil dilatih atau dijinakan XXXX Berbahaya / butuh pengetahuan khusus dan penanganan ahli XXX Penyihir yang cakap mampu menangani XX Tidak berbahaya X Membosankan Didalam buku ini ada banyak hewan-hewan fantasi yang dijelaskan yaitu Acromantula Ashwinder Augurey Basilisk Billywyg Bowtruckle Bundimun Centaur Chimaera Chizpurfle Clabbert Crup Demiguise Diricawl Doxy Dragon Antipodean Opaleye Chinese Fireball Common Welsh Green Hebridean Black Hungarian Horntail Norwegian Ridgeback Peruvian Vipertooth Romanian Longhorn Swedish Short-Snout Ukrainian Ironbelly Dugbog Erkling Erumpent Fairy Fire Crab Flobberworm Fwooper Ghoul Glumbumble Gnome Graphorn Griffin Grindylow Hippocampus Hippogriff Horklump Imp Jarvey Jobberknoll Kappa Kelpie Knarl Kneazle Leprechaun Lethifold Lobalug Mackled Malaclaw Manticore Merpeople Moke Mooncalf Murtlap Niffler Nogtail Nundu Occamy Phoenix Pixie Plimpy Pogrebin Porlock Puffskein Quintaped Ramora Red Cap Re'em Runespoor Salamander Sea Serpent Shrake Snidget Sphinx Streeler Tebo Troll Unicorn Werewolf Winged horse Yeti Diatas adalah daftar nama hewan-hewan fantasi yang dijelaskan didalam buku 'Fantastic Beasts and Where to Find Them'. Menurut saya buku ini menjelaskan cukup rinci dari hewan-hewan fantasi dan membuat pembaca menjadi berimajinasi untuk membayangkan bagaimana bentuk dari hewan-hewan fantasi tersebut, seperti karya Rowling yang lain dan semuanya terkenal buku ini juga akan dibuat dalam bentuk film yang rencananya akan tayang pada bulan november tahun 2016 ini.
. 432 77 57 85 64 206 298 67
resensi novel fantastic beast